Netizensulut.com, Minut – Bupati Minahasa Utara Joune Ganda serahkan secara langsung bantuan tahap dua kepada 36 kelompok budidaya ikan tawar se-Minahasa utara.
Penyerahan kepada 36 kelompok tersebut merupakan keterwakilan dari 7 kecamatan dan kegiatan yang diprakarsai oleh dinas Perikanan kabupaten minut ini digelar di Smart Fisheries Village desa Tumaluntung, pada sabtu (07/10/2023).
Dalam kesempatannya Bupati Joune Ganda mengatakan akan terus mendukung budidaya ikan tawar.
“Pemkab Minut terus bertekad untuk mendukung para peternak budidaya ikan dengan meningkatkan teknologi dan peralatan dalam sektor budidaya perikanan,” kata Bupati Joune Ganda.
Walaupun begitu Bupati yang kerap disapa JG itu menegaskan bahwa bantuan tersebut tidak untuk diperjual belikan.
“Saya tidak mau ada bantuan pemerintah diperjual belikan oleh oknum-oknum tidak bertanggungjawab. Kalau ada yang demikian mohon dilaporkan.” Tandasnya.
“Saya juga minta saat ini untuk penyerahan bantuan selalu dilakukan secara bersama agar transparan.” Imbuh JG.
Adapun harapan Bupati Joune Ganda agar bantuan ini bisa bermanfaat dan dimanfaatkan sebaik-baiknya.
“Pemerintah selalu berharap bahwa bantuan-bantuan seperti ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan dipergunakan sebagaimana fungsinya oleh kelompok-kelompok penerima guna mengembangkan sektor ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di Minut,” Harapnya.
Ia juga menambahkan, “Saya berharap dengan bantuan ini akan membantu kelompok-kelompok pembudidaya ikan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi ikan air tawar di Minahasa Utara,” tambah Bupati JG.
Dalam kegiatan ini Bupati juga melakukan penebaran bibit ikan dan panen ikan nila yang didampingi Kadis Perikanan dan Kelautan, Jack Paruntu SE, anggota DPRD Minut, Anthony Pusung, Kadis PMD, Fredrik Tulengkey, Kadis Sosial, Arnolus Wolajan, Kepala Inspektorat Minut, Steven Tuwaidan, Kepala Badan Pendapatan Daerah, Cristian Katuuk, Staf Ahli Bupati, Toar Sendow, Camat Kauditan, Royke Rampengan, Camat Kalawat, Indria Nassa, Kapolsek Kauditan, Iptu Iwan Towani, Hukum Tua Tumaluntung, Richard Kamagi, SH bersama seluruh perangkat desa Tumaluntung.
Perlu diketahui, Budidaya ikan tawar memiliki tujuan untuk melestarikan sekaligus memperoleh hasil yang bermanfaat dan berguna untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Biasanya, kegiatan budidaya dilakukan oleh petani dan peternak.
Manfaat yang akan terasa dari melakukan budidaya pun sangat banyak, seperti memperoleh pendapatan ekonomi, mendapatkan produk berkualitas, atau mampu mengelola sumber daya alam lainnya.
Adapun paket bantuan yang diserahkan per kelompok yaitu :
- Benih Ikan Nila Sejumlah 7000 Ekor.
- Pakan Ikan Starter Sejumlah 20 Kg.
- Pakan Ikan Grower Sejumlah 420 Kg.
- Pakan Ikan Finisher Sejumlah 750 Kg.
- Pakan Ikan Finisher Tenggelam Sejumlah 950 KG.
- Peralatan Penunjang Budidaya:
- skop 10 buah.
- keranjang ikan 6 buah.
- Sepatu Boots 10 pasang.
- Serokan bibit ikan sejumlah 5 buah.
- mesin alkon 1 buah.
- Mesin Potong rumput 1 buah.
Total anggaran untuk paket sarana prasarana budidaya ikan air tawar senilai Rp. 2.117.691.000,00.
Komentar