Bawaslu Sulut Gencar Sosialisasikan Pengawasan Tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara

Netizensulut.com, Sulut – Dalam rangka meminimalisir terjadinya pelanggaran dalam tahapan Pemilu Tahun 2024, Bawaslu Sulut Gencar Sosialisasikan Pengawasan Tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara pada tanggal 14 Februari nanti.

Pasalnya, tak lama lagi akan dilaksanakan Pemilihan bagi Calon Presiden dan wakil Presiden serta Pemilihan Legislatif dari tingkatan daerah hingga pusat.

Proses demi proses telah terlaksana. Adapun, semua pihak berharap Pemilu tahun 2024 ini terselenggara tanpa ada halangan dan sesuai dengan aturan main.

Mitigasi pelanggaran pada proses ini pun mulai dilakukan oleh Bawaslu. Cara demi cara diantisipasi sehingga proses demokrasi ini bisa berjalan tanpa ada halangan.

Tentunya ini bukan hal yang biasa. Perlu adanya partisipasi aktif dari semua pihak baik itu stakeholder maupun masyarakat pada umumnya. Dimana, proses ini akan berjalan sesuai kaidah hukum bilamana ada peran serta semua pihak turut mensukseskan proses ini.

Hal itupun yang diungkap Kepala Sekretariat Bawaslu Sulawesi Utara (Sulut) Aldrin Christian. Ia berharap, keterlibatan aktif dari stakeholder maupun masyarakat bisa dimaksimalkan.

Dibeberkan Aldrin bahwa hasil simulasi yang dilakukan oleh Bawaslu didapati ada banyak kesempatan terjadinya pelanggaran Pemilu. Dari hasil yang bisa terbahas, ada sekitar 35 kasus yang mungkin bisa terjadi, bahkan bisa lebih dari itu. Seperti pemilih yang pindah memilih.

“Termasuk ada pemilih disabilitas yang kemudian ketika akan memilih di TPS ada pendamping. Nah ini penting dan kemudian harus diawasi. TPS harus clear dari Intervensi,” Bebernya saat diwawancarai ketika selesai menutup kegiatan Bawaslu Sulawesi Utara, Kamis (8/2-2024).

Aldrin menyebut bahwa hal itu merupakan contoh kecil peluang terjadinya pelanggaran dalam proses Pemilu saat ini. Maka dari itu dirinya berharap jajaran Bawaslu dapat benar-benar bekerja sesuai aturan sehingga dapat meminimalisasi hal-hal yang tidak diharapkan.

Sementara itu, Aldrin dalam kesempatan yang sama menegaskan bahwa pihak Bawaslu baik Pimpinan dan jajaran sedang intens mensosialisasikan pengawasan partisipatif. Salah satunya dengan adanya kegiatan sosialisasi dukungan sekretariat stakeholder dalam pengawasan tahapan pemungutan serta perhitungan suara pada Pemilu 2024.

“Ada juga kegiatan Talk Show dan Collabs Fest dengan tajuk ‘bersama lawan politik uang’ yang digelar di Pusat keramaian dalam hal ini di Mantos 1, serta penguatan atau sosialisasi bagi para saksi peserta politik di beberap tempat yang digelar,” Jelasnya.

Komentar