Netizensulut.com, SULUT – Komisi III DPRD Sulut yang di ketuai oleh Berty Kapojos Meminta kepada BP2W Sulut agar segera percepat penanganan relokasi para korban Gunung Ruang dan Relokasi TPA ilo-ilo.
Hal itu ia katakan saat Rapat Dengar Pendapat atau RDP di Ruang rapat Komisi III Kantor DPRD Sulut, Senin (27/05/2024).
Kapojos kepada Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BP2W) Sulut, Secara langsung meminta penjelasan serta di percepat prosesnya.
“Semua kepentingan masyarakat dari bagian komisi III kami desak semua untuk di percepat. Contoh TPA Mamitara maupun relokasi G. Ruang. Di sana tinggal menunggu pelaksanaan. Disana ada 301 KK yang akan mendapatkan bantuan perumahan,” tegas Kapojos, di kutip dari Updatesulut.com.
Senada dengan Kapojos, Wakil Ketua Komisi III H. Amir Liputo mengatakan dari hasil RDP tersebut komisi III telah membahas Menyangkut percepatan pembangunan relokasi G. Ruang.
“Dari hasil pertemuan ada dua desa yang ada di kaki gunung yang akan mendapatkan bantuan, Kedua kepastian kapan pemyelesaian TPA regional Mamitara karena semakin hari TPA Manado sudah tidak mampu lagi menampung volume sampah,” tambah Liputo.
Sementara itu, Kepala BP2W Sulut, Nurdiana Habibie mengatakan, terkait besaran anggaran, Nurdiana menegaskan masih menunggu dari Dirjen.
Selain persoalan pembagunan fasilitas gunung ruang, Komisi III juga mempertanyakan soal Pembagunan lingkungan sarana dan prasarana yang dibiaya lewat APBN melalui BP2W seperti Sekolah MTS, Ipal juga Komisi III mempertanyakan kelanjutan TPA Regional Ilo-Ilo atau Mamitara.
Komentar