Netizensulut.com, NASIONAL – Belum sampai Seminggu menjabat Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sudah di demo oleh serikat buruh.
Aksi tersebut di lakukan oleh Serikat Buruh di kawasan patung kuda Jakarta Pusat pada Kamis (24/10/2024) siang hari.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan juga Partai Buruh Said Iqbal dalam aksi tersebut mengancam akan melakukan aksi mogok nasional jika dua tuntutannya mereka tak di penuhi oleh pemerintahan Prabowo-Gibran.
Adapun kedua tuntutan tersebut yakni adanya kenaikan upah minimal sebesar 8-10%, serta meminta pencabutan Cluster Ketenagakerjaan dalam undang-undang Cipta kerja.
“Untuk mengejar pertumbuhan ekonomi yang kami dukung, Harus Naikkan Upah dan Cabut Omniboslaw Undang-undang Cipta Kerja setidak-tidaknya cluster ketenagakerjaan dan Perlindungan Petani.” Tegas Iqbal.
Ia juga mengancam akan melakukan mogok Nasional jika tuntutan mereka tidak di dengar oleh Pemerintah.
“Bila mana ini tidak di dengar, maka kami akan mogok Nasional.” Tandasnya.
Adapun aksi tersebut di ikuti oleh para serikat buruh yang tergabung dalam berbagai Organisasi Serikat buruh di tingkat Nasional.
Said Iqbal juga menuturkan bahwa ini adalah aksi awal. Berarti bisa di simpulkan bahwa akan ada aksi selanjutnya jika tidak di dengar.
“Ratusan ribu buruh akan bergabung di aksi-aksi tersebut secara total.” Terang Said.
Perlu di ketahui juga bahwa, Partai Buruh merupakan salah satu partai yang mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres kemarin.
Komentar